Dalam dialog karya Schopenhauer ini, salah satu dari dua tokoh di dalamnya lebih mengedepankan pandangan konservatif dan populer tentang mengapa imanitupenting, memuliakan, dandibutuhkandalammasyarakat. Satu tokoh lainnya, yang tampaknya adalah diri Schopenhauer sendiri, menghabiskan waktunya untuk meragukan itu semua. Dalam salah satu argumennya dia berkata, “… pendidikan ada di tangan par…
The winning entry in a competition held by the Royal Norwegian Society of Sciences, Schopenhauer's 1839 essay brought its author international recognition. Its brilliant and elegant treatments of free will and determinism elevated it to a classic of Western philosophy, and its penetrating reflections still remain relevant. Schopenhauer makes a distinction between freedom of acting (which he en…