PERPUSTAKAAN INSTITUT FILSAFAT DAN TEKNOLOGI KREATIF LEDALERO

NPP: 5307042F0000001 | Diligite Lumen Sapientiae

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Visitor
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Filsafat Ilmu: Klasik Hingga Kontemporer
Penanda Bagikan

Text

Filsafat Ilmu: Klasik Hingga Kontemporer

LUBIS, Akhyar Yusuf - Nama Orang;



Salah satu cabang utama filsafat adalah filsafat ilmu (epistemologi). Pada cabang ini, pertanyaan-pertanyaan yang muncul dan dicoba dijawab oleh para filsuf adalah apakah pengetahuan itu? Darimanakah sumber pengetahuan itu? Bagaimanakah manusia mengetahui? Apakah pengetahuan yang diperoleh manusia itu bersifat murni, netral ataukah tidak terlepas dari asumsi-asumsi dan kepentingan? Apakah kriteria untuk menentukan pengetahuan? Apakah kriteria itu bisa berlaku dan diterapkan ke semua bentuk-bentuk pengetahuan yang berbeda ataukah tidak? Apakah pengetahuan yang diperoleh manusia itu bersifat objektif dan absolut ataukah sebaliknya, bersifat tentatif dan relatif? Inilah sederet pertanyaan dalam kajian filsafat ilmu (epistemologi), yang kerapkali malah melahirkan jawaban-jawaban yang berbeda dari tiap-tiap filsuf.

Buku ini mencoba menghadirkan perlbagai jawaban atas pertanyaan itu mulai yang bersumber dari pemikiran para filsuf era Yunani Klasik (seperti Sokrates, Plato, Aristoteles) hingga era Kontemporer (seperti Kuhn, Feyerabend, Heiddeger, Gadamer). Selain menyajikan pelbagai jawaban atas pertanyaan itu, buku ini juga menyuguhkan pelbagai dasar-dasar, asumsi-asumsi, dan konsep-konsep penting yang patut diketahui terkait kajian filsafat ilmu (dan metodologi). Lewat pengenalan terhadap dasar-dasar, asumsi-asumsi dan konsep-konsep penting tersebut, setidaknya ini dapat memberikan pemahaman kepada pembaca tidak semata terhadap perkembangan dan dinamika filsafat ilmu (metodologi) melainkan juga problem dan isu-isunya.

Buku ini tidak sekadar dapat dibaca oleh mahasiswa filsafat atau yang berasal dari fakultas ilmu sosial dan budaya, namun juga bagi mereka yang berminat dalam kajian filsafat ilmu dan metodologi.

Dr. Akhyar Yusuf Lubis adalah pengajar senior di Departemen Filsafat, Fakultas Ilmu Budaya (FIB), Universitas Indonesia (UI). Hampir lebih dari satu dasawarsa beliau telah mengajar untuk perkuliahan Filsafat Ilmu dan Metodologi baik untuk lingkungan kampus UI maupun untuk kampus-kampus lainnya. Buku ini bisa dikatakan “gerbang pertama” untuk masuk ke buku-buku beliau lainnya yakni “Teori dan Metodologi Ilmu Pengetahuan Sosial Budaya”, “Postmodernisme: Teori dan Metode” serta “Teori Kajian Sosial-Budaya Kontemporer: dari Teori Kritis, Cultures Studies, Feminisme, Postkolonial hingga Multikulturalisme”.

Salah satu cabang utama filsafat adalah filsafat ilmu (epistemologi). Pada cabang ini, pertanyaan-pertanyaan yang muncul dan dicoba dijawab oleh para filsuf adalah apakah pengetahuan itu? Darimanakah sumber pengetahuan itu? Bagaimanakah manusia mengetahui? Apakah pengetahuan yang diperoleh manusia itu bersifat murni, netral ataukah tidak terlepas dari asumsi-asumsi dan kepentingan? Apakah kriteria untuk menentukan pengetahuan? Apakah kriteria itu bisa berlaku dan diterapkan ke semua bentuk-bentuk pengetahuan yang berbeda ataukah tidak? Apakah pengetahuan yang diperoleh manusia itu bersifat objektif dan absolut ataukah sebaliknya, bersifat tentatif dan relatif? Inilah sederet pertanyaan dalam kajian filsafat ilmu (epistemologi), yang kerapkali malah melahirkan jawaban-jawaban yang berbeda dari tiap-tiap filsuf.

Buku ini mencoba menghadirkan perlbagai jawaban atas pertanyaan itu mulai yang bersumber dari pemikiran para filsuf era Yunani Klasik (seperti Sokrates, Plato, Aristoteles) hingga era Kontemporer (seperti Kuhn, Feyerabend, Heiddeger, Gadamer). Selain menyajikan pelbagai jawaban atas pertanyaan itu, buku ini juga menyuguhkan pelbagai dasar-dasar, asumsi-asumsi, dan konsep-konsep penting yang patut diketahui terkait kajian filsafat ilmu (dan metodologi). Lewat pengenalan terhadap dasar-dasar, asumsi-asumsi dan konsep-konsep penting tersebut, setidaknya ini dapat memberikan pemahaman kepada pembaca tidak semata terhadap perkembangan dan dinamika filsafat ilmu (metodologi) melainkan juga problem dan isu-isunya.

Buku ini tidak sekadar dapat dibaca oleh mahasiswa filsafat atau yang berasal dari fakultas ilmu sosial dan budaya, namun juga bagi mereka yang berminat dalam kajian filsafat ilmu dan metodologi.

Dr. Akhyar Yusuf Lubis adalah pengajar senior di Departemen Filsafat, Fakultas Ilmu Budaya (FIB), Universitas Indonesia (UI). Hampir lebih dari satu dasawarsa beliau telah mengajar untuk perkuliahan Filsafat Ilmu dan Metodologi baik untuk lingkungan kampus UI maupun untuk kampus-kampus lainnya. Buku ini bisa dikatakan “gerbang pertama” untuk masuk ke buku-buku beliau lainnya yakni “Teori dan Metodologi Ilmu Pengetahuan Sosial Budaya”, “Postmodernisme: Teori dan Metode” serta “Teori Kajian Sosial-Budaya Kontemporer: dari Teori Kritis, Cultures Studies, Feminisme, Postkolonial hingga Multikulturalisme”.


Ketersediaan
#
PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 100 LUB f
1008447101
Tersedia
#
PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 100 LUB f
1008448102
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
100 LUB f
Penerbit
Jakarta : Rajawali Pers., 2016
Deskripsi Fisik
xiv + 266 hlm.; ils.; 24 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978-979-769-686-3
Klasifikasi
100
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Cetakan ke-4
Subjek
Filsafat
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Akhyar Yusuf Lubis
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN INSTITUT FILSAFAT DAN TEKNOLOGI KREATIF LEDALERO
  • Login Pustakawan
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
Visitor Perpustakaan IFTK Ledalero Flag Counter

Tentang Kami

Perpustakaan Ledalero merupakan salah satu unit kerja dalam lingkup Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif (IFTK) Ledalero yang bertugas untuk menyediakan pelbagai jenis koleksi dalam rangka mendukung kegiatan perkuliahan di IFTK Ledalero.Perpustakaan Ledalero didirikan oleh Pater Adrian Vlooswijk, SVD pada tanggal 20 Mei 1937. Nama Perpustakaan Ledalero, diambil dari nama Perpustakaan Seminari Tinggi Santo Paulus Ledalero. Pemilik Perpustakaan ini ialah Seminari Tinggi Santo Paulus, Ledalero. Seminari Tinggi ini adalah Lembaga Pendidikan Calon Imam Pribumi dan dikelolah oleh Tarekat Societas Verbi Divini (SVD), atau Serikat Sabda Allah, sebuah Tarekat misioner internasional. Sejak berdirinya Seminari Tinggi ini pada tahun 1937, Perpustakaan ini merupakan bagian tak terpisahkan dari karya pendidikan calon imam di Seminari Tinggi ini yang sesungguhnya merupakan satu Pendidikan Perguruan Tinggi.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community & TIM IT IFTK LEDALERO

Ditenagai oleh SLiMS & Criswanto Tapo
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?