PERPUSTAKAAN INSTITUT FILSAFAT DAN TEKNOLOGI KREATIF LEDALERO

NPP: 5307042F0000001 | Diligite Lumen Sapientiae

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Visitor
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

Teori Pembelajaran Sosial Albert Bandura Dan Implikasinya Terhadap Pendidikan Anak Usia Dini

REHING, Katarina Narunik - Nama Orang;

Penelitian skripsi ini bertujuan untuk (1) memahami pengaruh teori pembelajaran sosial Albert Bandura, dan (2) menjelaskan implikasi dari teori Bandura terhadap pendidikan anak usia dini. Objek kajian dari penulisan skripsi ini adalah teori pembelajaran sosial Albert Bandura dan pendidikan anak usia dini. Metode yang digunakan ialah metode kajian atau analisis data sekunder dan data primer. Dalam penelitian ini, penulis mengelaborasikan banyak buku, jurnal ilmiah, dan artikel surat kabar atau majalah baik cetak maupun online yang berbicara seputar teori pembelajaran sosial dan pendidikan anak usia dini. Albert Bandura ialah tokoh yang berhasil menemukan teori pembelajaran sosial. Menurutnya, faktor personal seperti kepribadian, lingkungan dan perilaku saling berhubungan dan berinteraksi satu sama lain. Secara garis besar, ada tiga hal yang menjadi pemikiran Bandura berkenaan dengan pendidikan yaitu pertama, Bandura memandang pendidikan sebagai model atau teladan yang baik sebab, seorang anak selalu meniru apa yang dilakukan oleh model dalam hal ini orang tua dan guru. Kedua, Bandura memandang lingkungan (keluarga, sekolah dan masyarakat) mempunyai pengaruh yang besar dalam proses pertumbuhan dan perkembangan seorang anak. Ketiga, Bandura juga menerapkan system pemberian reward dan punishment agar kegiatan belajar menjadi lebih menyenangkan, terkendali, dan bervariasi. Berdasarkan hasil kajian penulis, disimpulkan bahwa: Pertama, seorang individu melakukan proses pembelajaran dengan meniru apa yang ada dalam lingkungannya. Peniruan itu dilakukan dalam 4 tahap yaitu, proses perhatian (atensi), proses mengingat (retensi), proses reproduksi dan proses motivasi. Kedua, terdapat hubungan yang erat antara individu dengan lingkungannya. Lingkungan yang dimaksudkan penulis yaitu lingkungan keluarga sebagai lingkungan pertama yang dijumpai seorang anak kemudian lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat. Melalui metode observasi dan modeling, teori Bandura ini dapat diterapkan dalam proses pendidikan anak usia dini. Sambil bermain, anak usia dini sekaligus belajar berbagi kemampuan dasar untuk melatih keterampilan motorik, berbahasa dan daya pikir, serta bermasyarakat. Dengan demikian, observasi secara otomatis akan mendidik, melatih, dan mengajari anak untuk suka belajar, tanpa harus dipaksa, apalagi dimarahi. Jadi, dengan teknik observasi, anak akan secara alamiah menjadi senang untuk belajar karena dorongan belajarnya muncul dari dalam dirinya sendiri.


Ketersediaan
#
PERPUSTAKAAN KAMPUS 1 SKRIPSI 4089
3030742201
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak Dipinjamkan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
SKRIPSI 4089
Penerbit
Ledalero-Maumere : ., 2022
Deskripsi Fisik
xiv + 90 hlm.; 18 cm x 29 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
4089
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Pendidikan Anak Usia Dini
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Katarina Narunik Rehing
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN INSTITUT FILSAFAT DAN TEKNOLOGI KREATIF LEDALERO
  • Login Pustakawan
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
Visitor Perpustakaan IFTK Ledalero Flag Counter

Tentang Kami

Perpustakaan Ledalero merupakan salah satu unit kerja dalam lingkup Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif (IFTK) Ledalero yang bertugas untuk menyediakan pelbagai jenis koleksi dalam rangka mendukung kegiatan perkuliahan di IFTK Ledalero.Perpustakaan Ledalero didirikan oleh Pater Adrian Vlooswijk, SVD pada tanggal 20 Mei 1937. Nama Perpustakaan Ledalero, diambil dari nama Perpustakaan Seminari Tinggi Santo Paulus Ledalero. Pemilik Perpustakaan ini ialah Seminari Tinggi Santo Paulus, Ledalero. Seminari Tinggi ini adalah Lembaga Pendidikan Calon Imam Pribumi dan dikelolah oleh Tarekat Societas Verbi Divini (SVD), atau Serikat Sabda Allah, sebuah Tarekat misioner internasional. Sejak berdirinya Seminari Tinggi ini pada tahun 1937, Perpustakaan ini merupakan bagian tak terpisahkan dari karya pendidikan calon imam di Seminari Tinggi ini yang sesungguhnya merupakan satu Pendidikan Perguruan Tinggi.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community & TIM IT IFTK LEDALERO

Ditenagai oleh SLiMS & Criswanto Tapo
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?