Antologi puisi yang diambil dari berbagai sumber di berbagai negara seperti Cina, India, Pakistan, Bangladesh, dan Amerika. Masa waktu yang dirangkum mulai dari zaman Shih King di Tiongkok sampai ke masa Light Verse di Amerika. Dalam terjemahan, puisi dapat kehilangan unsur musikalitasnya, emosinya dan nilai iramanya; namun tema, ide dan bentuk fisiknya masih mungkin dipertahankan.
Seratus puisi penyair Taufiq Ismail yang terdiri dari tiga bagian yaitu Malu (Aku) Jadi Orang Indonesia 46 puisi ditulis antara Mei - Oktober 1998, Kembalikan Indonesia Padaku 44 puisi ditulis antara 1966 - 1997 dan Sejarum Peniti, Sepunggung Gunung 10 puisi ditulis antara 1986 - 1995.
100 Puisi yang merupakan nominator peraih penghargaan Anugerah Sastra Pena Kencana tahun 2008 yang merupakan puisi-puisi yang dimuat di surat kabar terpilih, yang dianggap mewakili pemuatan karya sastra dari seluruh Indonesia, pada periode 1 November 2006 hingga 31 Oktober 2007. Juri: 1. Sapardi Djoko Damono 2. Budi Darma 3. Apsanti Djokosujatno 4. Ahmad Tohari 5. Sitok Srengenge 6. Jo…
Berisi 19 puisi dan merupakan buku kumpulan sajaknya yang pertama.